Thursday, July 25, 2019

#119 Novel: Better Than This By Pradnya Paramitha

July 25, 2019 0 Comments
Buklet Kathana review/Resensi: Novel Better Than This by Pradnya Paramitha
Judul: Better Than This
Penulis: Pradnya Paramitha
Penerbit: PT Elex Media Komputindo
Tahun Terbit: Cetakan Pertama, 2018
Jumlah Halaman: 300 hlm
Genres: Novel, Romance
Bahasa: Indonesia
ISBN: 978-602-04-5778-9
Rated: 4.5 of 5

Saras yang kuliah di fakultas hukum merasa terpaksa karena memang bukan keinginannya sendiri untuk kuliah di sana. Apalagi selama perkuliahan dia akan bertemu dengan Leo yang menjadi asisten dosen, orang yang sudah mempermalukan dirinya pada saat ospek. Saras yang menyukai fotografi karena melihat artikel Jerro yang sering membagikan artikel seputar dunia fotografi.

Sampai Saras menjadikan Panji, sahabatnya, untuk di jadikan taruhan untuk dapat bertemu dengan Jerro. Morrie meminta Saras membawa Leo sebagai pacarnya di acara yang di adakan oleh Morrie. Jika kalah dari taruhan ini, Morrie meminta Saras untuk mendekatkan dirinya pada Panji.

“Jangan kebanyakan mikir, ada hal-hal yang lebih baik dirasakan dan dinikmati daripada dipikirkan.”

Panji tahu Leo tidak mungkin menjadi pacar Saras sehingga dia memberikan ide pada Saras untuk meminta tolong pada Leo untuk menjadikannya pacar. Waktu demi waktu, Saras dapat bertemu dan belajar dengan Jerro tentang fotografi tapi di lain sisi satu fakultas hukum tahu Saras pacaran dengan Leo.

Saat Jerro menyatakan cintanya pada Saras, Saras malah terbentur dengan statusnya yang masih menjadi pacar Leo karena Morrie selalu mengadu pada Leo keberadaan Saras dan kedekatan Saras dengan Jerro. Saras yang ingin putus dari Leo malah mendapatkan kejutan dari Leo untuk menjadikan Saras pacar sungguhan baru bisa putus.

Apa Saras dapat menang taruhan dari Morrie? Bagaimana hubungan Saras dan Leo?

Aku tertarik baca novel Better Than This dari sampulnya yang eye chatcing ada gambar kamera, selembar foto, palu, dan gambar timbangan yang melambangkan dunia hukum. Setelah baca ternyata novel ini pernah berada di Wattpad dan lumayan banyak pembacanya. Kutelisik lebih dalam lagi, ternyata novel ini ada kelanjutannya dan ada di Wattpad.

“Cinta itu adalah ketika dua orang bersama dalam posisi yang setara. Berbeda, tapi saling melengkapi. Bersama-sama, tapi nggak membuat lebur perbedaan mereka.”

Karakter Saras yang blak-blakan, ceria, dan lucu namun terkadang grasak-grusuk dan kebiasaannya yang memasang taruhan. Apalagi Panji, sahabatnya, di jadikan bahan taruhan. Kalau aku jadi Panji sudah tak mau lagi menjadi teman Saras, tapi Panji yang sudah bersahabat dengan Saras dari SMA, satu nasib, dan satu fakultas tidak membuatnya meninggalkan Saras dengan kejelekan yang ada di diri Saras. Tapi bisa-bisanya banget penulis menggantungkan hubungan Saras dan Leo di akhir cerita saat Leo akan pergi kuliah di luar negeri pula, kan jadi penasaran kelanjutan cerita asmara Saras dan Leo.

Plot cerita pada novel ini tentang benci menjadi cinta, menurutku sudah banyak sekali dipakai untuk cerita novel dari penulis yang lain tapi cara pengemasan penulis dari konflik dan plot twist-nya lumayan membuatku merasa penasaran. Dengan mencampurkan sedikit unsur comedy di dalamnya, menjadikan novel ini menjadi ringan untuk di baca. Penggunaan bahasanya juga tidak terlalu rumit. Sudut pandang yang di gunakan pada novel ini adalah POV1 (sudut pandang orang pertama).

“Jangan meminta sesuatu yang kamu nggak yakin, Saras.”

Sayang sekali, aku masih menemukan beberapa kesalahan penulisan kata dan double kata dalam novel ini. Tapi enggak terlalu banyak kok typo-nya.

Secara keseluruhan, aku merasa enjoy sekali membaca novel Better Than This malahan dalam dua hari baca sudah selesai. Tinggal menunggu buku kelanjutan dari novel ini terbit.



Tuesday, July 23, 2019

#118 Novel (Fay's Adventure #2) From Paris To Eternity By Clio Freya

July 23, 2019 0 Comments
Buklet Kathana Review/Resensi: From Paris To Eternity By Clio Freya
Judul: From Paris To Eternity (Fay’s Adventure #2)
Penulis: Clio Freya
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit: Cetakan Pertama, 2014
Jumlah Halaman: 360 hlm; 20 cm
Genres: Novel, Romance, Action
Bahasa: Indonesia
ISBN: 978-602-03-0878-4
Rated: 5 of 5

Setelah kejadian satu tahun yang lalu Fay sudah kembali ke Indonesia dan menamatkan pendidikannya. Tapi kepulangannya membawa kekecewaan, orang yang di cintainya, Kent, pergi bak di telan bumi tanpa ada kabar sama sekali. Hanya Reno yang masih bertukar kabar kepadanya. Fay di kagetkan dengan suara Andrew dari seberang telepon rumahnya.

Sekali lagi Fay harus melakukan pelatihan seperti tahun lalu untuk melaksanakan tugas yang di berikan oleh Andrew. Fay tidak menyangka akan bertemu dengan Kent kembali setelah menghilangnya setahun yang lalu. Fay tidak hanya bertemu dengan Kent tapi juga bertemu dengan Reno yang ternyata telah menutupi identitas aslinya selama ini.

Selama pelatihan, Philipe selalu memberikan hukuman pada Fay dan memberikan penilaian untuk di berikan pada Andrew bahwa Fay tidak cocok masuk dalam rekrutmen agen. Andrew mengundang Fay untuk hadir makan malam keluarga McGallaghan, di sana Fay bertemu seluruh paman dan keponakan keluarga McGallaghan.

Hari penugasan pun telah tiba, Fay dan Kent kaget bahwa penugasan kali ini mereka mendapatkan peran sebagai sepasang kekasih untuk mengikuti tur yang sudah di atur oleh Andrew. Saat mengikuti target, Fay dan Kent malah ketahuan dan di bawa pergi untuk di interogasi oleh target.

Bagaimana hubungan Fay dan Kent? Apa keluarga McGallaghan menerima Fay di antara mereka? Dan Apa yang akan terjadi pada penugasan Fay dan kent?

Kalian masih ingat dengan karya Clio Freya yang berjudul Eiffel, Tolong! Yupz... novel From Paris To Eternity merupakan squel dari Eiffel, Tolong! Yang di novel peertamanya pada saat Fay akan mengikuti kursus bahasa Prancis di Paris, dia di culik dan di suruh melakukan penyamaran untuk mendapatkan sebuah informasi dari seorang pengusaha yang dijadikan target oleh Andrew. Di buku pertama juga, Fay pertama kalinya jatuh cinta pada Kent.

Aku merasa kasihan sekali pada Fay yang tidak bisa kabur dari cengkeraman Andrew, seolah-olah Andrew sudah sebagai malaikat maut yang siap mengambil nyawanya dan tidak bisa pergi kemana-mana. Tapi mau bagaimana lagi, Fay sendiri terlalu takut untuk bercerita kepada kedua orang tuanya dan terlihat tidak terlalu dekat juga dengan mereka sehingga menjadi pribadi yang tertutup. Sangat terlihat sekali kepribadian Fay yang tertutup dari Andrew, Reno, dan Kent, Fay tidak pernah mengutarakan apa yang ada di dalam pikirannya. Kadang Fay bikin gemas sendiri. Di akhir cerita, aku tidak percaya dengan apa yang di lakukan Andrew.

Kali ini plot ceritanya bagus dan penulisannya terlihat ada perubahan dari pada yang pertama. Tapi tetap sisi misteri di novel ini masih tetap terjaga. Seperti kemisteriusan Andrew yang sama sekali tidak terbaca olehku. Plot twist yang di kemas juga selalu membuatku tidak percaya dan kaget membacanya. Novel ini menggunakan sudut pandang orang ketiga (POV3) sehingga mengetahui secara keseluruhan perasaan tiap tokoh.

Secara keseluruhan aku rekomendasi novel ini untuk di baca bagi kalian yang penyuka gendre action-romance. Di akhir cerita novel ini tersemat pesan dari penulis tentang menghargai kehidupan yang telah di berikan oleh kita. Aku sudah enggak sabar untuk membaca novel lanjutan yang berjudul Traces of Love (Fay’s Adventure #3).



Monday, July 22, 2019

#117 Anime Movie: Detective Conan: Zero The Enforcer

July 22, 2019 0 Comments
Buklet Kathana review: Detective Conan: Zero The Enforcer
Title: Detective Conan: Zero The Enforcer
Alternative Title: Meitantei Conan: Zero no Shikkounin, Detective Conan Movie 22: Zero's Executioner, 劇場版 名探偵コナン ゼロの執行人
Genres: Action, Mystery, Police, Drama
Type: Movie
Language: Japanese
Country: Japan
Adaption: Manga
Episode: 1
Age Group: BO-13
Rated: 5 of 5

Conan (Minami Takayama) dan Ai (Megumi Hayashibara) yang berada di rumah Profesor Agasa (Kenichi Ogata) karena Profesor sedang melakukan uji coba alat terbarunya malah mendapatkan berita dari televisi bahwa Tokyo Bay, resort dan convention center ‘Edge of Ocean’, sebagai tamu tempat diadakan summit meeting telah meledak dan menghancurkan seluruh gedung, beberapa kepolisian Public Security Bureau meninggal dan terluka di saat kejadian.

Ran tidak percaya bahwa ayahnya, Kogorou Mouri (Rikiya Koyama), merupakan pelaku dari pemboman gedung Tokyo Bay berdasarkan sidik jari yang di temukan oleh Yuuya Kazami (Nobou Tobita). Conan juga tidak percaya karena dia tahu bagaimana bodohnya Mouri dan sangat yakin tidak melakukan pemboman Tokyo Bay. Ran menelepon Shinichi (Kappei Yamaguchi) untuk meminta bantuan.
Selidik punya selidik, Ai dan Profesor Agasa menemukan keanehan pada kejadian di Tokyo Bay. Ledakan itu terpicu berasal dari rice cooket dan katup gas yang terhubung dengan internet dan kedua itu bisa dikontrol via Nor. Untuk dapat melepas Mouri dari pihak PSB, Ran meminta tolong ibunya, Eri Kisaki (Gara Takashima), untuk menjadi pengacara Mouri. Tapi itu tidak bisa di lakukan karena terkendala kode etik.

Conan curiga Amuro (Toru Furuya) ikut andil dalam penangkapan Mouri tapi tidak tahu motif di balik itu. Sampai Conan menyadari pengacara yang diperkerjakan oleh Eri untuk membela Mouri kedapatan suara ponsel Kyouko terdengar di alat penyadap yang di pasang di baju Kazami.

Apa motif di balik penangkapan Kogorou Mouri? Bagaimana Conan menyelamatkan Kogorou Mouri?
Huaa... It’s been long time not to watch this anime movie. Gegara saudara aku tak sebuah foto yang di mana hampir semua negara posisi pertama adalah Avengers: Endgame, hanya di negara Jepang yang bertuliskan Detective Conan: The First of Blue Sapphire. Berkat ‘The Power of Detective Conan’ aku jadi ingin menonton movie Detective Conan yang ternyata sudah banyak sekali.

Film Detective Conan di adaptasi dari sebuah manga karya Aoyama Gosho yang sampai sekarang masih mengeluarkan karyanya. Sempat terpikir ‘tamatnya kapan sih lama banget’. Versi series saja sudah hampir ratusan episode.

Kali ini aku akan membahas salah satu movie dari Detective Conan yang berjudul Detective Conan: Zero The Enforce. Plot cerita pada film ini sangat bagus banget apa lagi dengan penempatan twist sangat tepat sekali, sampai aku sendiri bingung dan kaget, enggak menyangka banget pelaku yang melakukan semua itu berada sangat dekat sekali.
Buklet Kathana Resensi: Detective Conan Movie 22: Zero's Executioner
Walaupun gambar yang di berikan oleh produksi TMS Entertainment terlihat biasa sekali tidak banyak hal yang menonjol dari gambar karakter maupun pemandangan yang hampir sama dengan versi series Detective Conan tapi mereka bisa memberikan suasana bagaimana layaknya berada di film Mission Impposible, bagaimana bagian ledakan besar dan bagian Amuro mengendarai mobilnya untuk mengejar waktu untuk menyelamatkan pengungsi. Walaupun terkadang menurutku nyeleneh, enggak mungkin.



Thursday, June 27, 2019

#116 Novel Amore: Cincin Separuh Hati By Netty Virgiantini

June 27, 2019 0 Comments
Buklet Kathana Review/Resensi: Cincin Separuh Hati
Judul: Cincin Separuh Hati
Penulis: Netty Virgiantini
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit: Cetakan Pertama, 2015
Jumlah Halaman: 280 hlm; 20 cm
Genres: Novel, Romance
Bahasa: Indonesia
ISBN: 978-602-03-1932-2
Rated: 4.5 of 5

Kalian masih ingat dengan novel Jodoh Terakhir karya Kak Netty yang pernah aku bahas sebelumnya. Yupz... novel Cincin Separuh Hati merupakan salah satu karyanya. Kali ini aku akan membahas novel ini, pastinya tidak kalah seru dengan karya sebelumnya.

Karena tidak mau teman-teman reuni sekolahnya menanyakan statusnya sekarang, Nilam mendapatkan cincin separuh hati dari Kanti untuk di jadikan alasan kebohongannya yang sudah memiliki tunangan. Pertemuannya dengan salah satu teman sekolahnya membawa petaka untuknya karena suami dari temannya datang untuk meminta pertanggungan jawabnya yang telah menghancurkan pernikahannya.

Nilam kaget dengan kedatangan Aryobimo yang merupakan suami dari teman sekolahnya terus-terusan datang untuk meminta pertanggung jawaban. Nilam yang sudah berbicara berterus terang pada teman sekolahnya tidak di percaya sama sekali dan menuduhnya kembali. Mau tidak mau, Nilam yang sudah berjanji untuk kehidupannya harus menerima kedatangan Aryo ke tempat tinggalnya maupun di tempat kerjanya.

Masalah dengan Aryo yang belum selesai malah mendatangkan masalah baru dan membuka luka lama. Nando datang berkunjung ke tempat kerjanya dan tempat tinggalnya tapi sebelum memberitahu keperluannya untuk bertemu, Nilam mengusirnya karena tahu siapa Nando sebenarnya. Kebenciannya yang terjadi di masa lalu telah membuka luka yang sudah lama dia pendam.

“Kalau hidup tanpa berani berharap, itu sama saja putus asa!”

Aryo mengetahui orang tua Nilam berada di rumah sakit, sehingga memberikan dua penawaran pada Nilam antara bertemu dengan orang tuanya dan menjadi pengganti pendamping hidup. Nilam terasa berat dengan kedua penawaran dari Aryo, di satu sisi dia menyimpan kebencian dan di satu sisi dia teringan akan janji pada dirinya sendiri.

Apa yang akan terjadi pada Aryo dan Nilam? Apa yang terjadi di masa lalu Nilam? Keputusan apa yang akan di ambil Nilam?

Terkadang pertanyaan ‘kapan nikah?, Sudah menikah?, Mana pacarnya?’ itu seperti kiamat bagi para jomblo sepertiku ini di acara reuni tapi enggak sampai harus seperti Nilam yang berbohong tentang statusnya. Padahal kalau saja Nilam mau jujur atau tidak terbawa sampai pikiran mungkin petaka yang membawanya bertemu dengan Aryobimo tidak akan terjadi. Karakter Nilam yang keras kepala banget, judes, egois, dan galak malah membuat gemas sekali tiap kali Aryo datang bertemu dengannya.

“Nggak ada dua orang yang akan mengalami nasib sama persis di dunia ini.”

Plot cerita pada novel Cincin Separuh Hati sangat bagus sekali, tentang kehidupan seorang wanita yang menyimpan masa lalu yang buruk tentang pernikahan. Cerita ini sangat unik sekali, jarang sekali aku menemukannya. Apalagi penggunaan POV 1 sehingga emosi kebencian dan kesedihan dari karakter Nilam yang terasa sekali. Cerita ini di kemas sangat baik oleh penulis dengan beberapa twist yang akan membuat kaget dan berbagai macam konflik, sehingga tidak membosankan.

Kesalahan pengetikan selalu aku dapatkan selama membaca novel ini. Aku hanya menemukan sedikit sekali penggunaan bahasa Jawa di novel ini, padahal setting tempat di novel ini berada di Solo dan Karang Anyar yang di mana menggunakan bahasa Jawa. Coba ada beberapa percakapan yang menggunakan bahasa Jawa, selain untuk melestarikan bahasa Jawa dan juga memperkenalkan bahasa Jawa itu sendiri bagi yang tidak mengetahui.

Secara keseluruhan, novel Cincin Separuh Hati menyimpan beberapa pesan di dalamnya. Seperti kejujuran, Kehidupan, dan kebencian. Setiap kebencian tanpa mendengar alasan di balik perbuatan hanya mendatangkan penyesalan di belakangnya dan harus bisa memaafkan meskipun terlambat.


Tuesday, June 25, 2019

#115 Amore: Cinta Akhir Pekan By Dadan Erlangga

June 25, 2019 0 Comments
Buklet Kathana Review/Resensi: Cinta Akhir Pekan
Judul: Cinta Akhir Pekan
Penulis: Dadan Erlangga
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit: Cetakan Pertama, 2015
Jumlah Halaman: 344 hlm; 20 cm
Genres: Novel, Romance
Bahasa: Indonesia
ISBN: 978-602-03-2298-8
Rated: 4.5 of 5

Cinta Akhir Pekan merupakan salah satu karya dari penulis Dadan Erlangga. Karya sebelumnya pernah saya bahas yang berjudul Sweetly Broken. Kali ini novel Cinta Akhir Pekan tidak akan kalah serunya dengan sebelumnya.

Dita yang mengajak Arlin untuk berlibur di vila bersama dengan keempat teman pria yang satu kampus dengannya malah membawanya bencana pada dirinya. Mereka semua menghabiskan dengan mengadakan barberque dan minum-minum. Sampai keesokan paginya, Arlin terbangun dengan merasakan seluruh tubuh sakit semua, dengan samar-samar sebuah ingatan mampir dalam benaknya sehingga ia sangat yakin kalau ia telah diperkosa.

Arlin yang sangat sulit sekali di hubungi membuat Dita yang merasa cemas setelah kepulangan mereka dari vila. Arlin yang datang ke rumah Dita mau tidak mau menceritakan apa yang terjadi pada dirinya pada saat di vila, tentang dirinya telah diperkosa oleh seorang pria yang tidak ia ketahui sama sekali. Dita membantu Arlin untuk menemukan siapa yang telah memperkosa Arlin dengan cara menginterogasi keempat pria yaitu Bisma, Edwin, Ferdy, dan Chandra.

Arlin tidak menaruh curiga pada Bisma karena ia tahu Bisma tidak mungkin melakukan perbuatan kotor dan juga merupakan pacar dari Dita. Dita juga tidak ingin menaruh curiga pada Bisma tapi mau tidak mau Bisma juga masuk ke dalam yang harus diinterogasi. Penginterogasian pun dimulai, tapi yang didapat Dita dan Arlin malah berbuah kebuntuan.

“Tidak ada laki-laki brengsek yang bersedia bertanggung jawab. Dan tidak ada perempuan brengsek yang mampu melihat kebenaran itu.”

Di saat sedang putus asanya, Arlin kedapatan tengah berbadan dua. Sampai akhirnya mamahnya mengetahui kenyataan itu dan berusaha untuk mencari pelaku pemerkosaan Arlin. Kakak Arlin yang ingin membantu mamahnya untuk membantu dan melapor ke polisi malah di tolak mentah-mentah oleh mamah. Terkadang mamahnya menyalahkan perbuatan yang telah terjadi pada kakaknya menurun pada Arlin.

Sampai suatu hari, mamahnya membawa pelaku pemerkosaan Arlin ke hadapannya. Pria itu adalah Chandra. Awalnya Arlin tidak percaya bahwa Chandra pelakunya, tapi setelah di yakinkan oleh Chandra membuat Arlin sangat membencinya. Chandra mengajak Arlin untuk menikah di tolak habis-habisan oleh Arlin. Tapi apa daya, mamahnya membujuknya untuk dapat menikah dengan Chandra.

Bagaimana kehidupan pernikahan Arlin dan Chandra? Apa benar Chandra yang telah memperkosa Arlin?

“Karma buruk atau bukan, aku hanya percaya bahwa setiap perbuatan pada akhirnya mendapatkan balasan yang setimpal.”

Emosi kesedihan dan rasa kotor terhadap tubuh Arlin sangat terasa, sampai aku merasa kasihan terhadap Arlin. Aku sangat suka sama karakter Chandra, tidak hanya tulus tapi dia baik, sabar, dan pengertian pada Arlin. Walaupun sudah di caci maki oleh Arlin, Chandra tidak merasa sakit hati. Aku sampai tidak menyangka dengan kenyataan yang di paparkan penyebab dari pemerkosaan Arlin, mereka semua fake people hanya karena tidak menyukai seseorang lalu membuat permainan jebakan yang harus mengorbankan seseorang.Sempat sedih pada saat bagian akhir-akhir cerita yang harus kehilangan seseorang dan melepaskan.

Plot cerita pada novel Cinta Akhir Pekan lumayan bagus, tentang kebencian Arlin dan ketulusan Chandra dalam pernikahan mereka. Emosi kebencian Arlin terhadap Chandra sangat terasa sampai aku merasa iba terhadap Chandra menerima dengan lapang dada ucapan-ucapan kebencian yang terlontar dari Arlin. Penggunaan bahasanya masih sama seperti di novel yang pernah aku baca sebelumnya. Tapi yang membuatku tercengang adalah kemasan twist di dalam cerita sangat apik sekali.

“Berhentilah meminta maaf. Semakin sering kamu mengucapkannya, kata maaf itu semakin nggak ada harganya lagi.”

Secara keseluruhan, novel Cinta Akhir Pekan sangat direkomendasikan untuk yang percaya tentang ketulusan cinta tanpa pamrih itu benar adanya. Tapi dalam novel ini juga terdapat pesan-pesan tersembunyi di dalamnya.


Thursday, June 20, 2019

#114 Novel: Take Me Back By Dian Jesika

June 20, 2019 0 Comments
Buklet Kathana Resensi/Review: Take Me Back
Judul: Take Me Back
Penulis: Dian Jesika
Penerbit: CV Jejak
Tahun Terbit: Cetakan Pertama, 2018
Jumlah Halaman: 266 hlm; 20 cm
Genres: Novel, Romance, 20+
Bahasa: Indonesia
ISBN: 978-602-5769-89-4
Rated: 4.5 of 5

Pertemuannya di pesta ulang tahun perusahaan Ayahnya, Nadya bertemu dengan Bram untuk pertama kalinya. Nadya jatuh cinta pada pandangan pertama pada Bram. Bahkan Nadya semakin jatuh cinta pada Bram setelah pertemuan kedua kalinya di kantor Ayahnya. Untuk itu, Nadya meminta Ayahnya untuk menjodohkannya dengan Bram.

Bram yang tidak mencintai Nadya merasa marah harus di jodohkan dengan Nadya. Tapi pernikahan tetap berlangsung walaupun hanya Nadya yang mencintai Bram. Selama tinggal bersama dan memiliki anak bernama Samuel. Walaupun sudah memiliki Samuel di antara mereka, sikap Bram terhadap Nadya tidak berubah sama sekali masih bersikap dingin.

Dengan kesabarannya, Nadya terus saja melayani Bram. Sampai suatu hari Nadya berubah menjadi sosok pecemburu karena melihat Bram bersama Renita, mantan pacar Bram, di dalam ruang kerja Bram. Berbagai pemikiran negatif antara Bram yang masih mencintai Renita berseliweran dalam benak Nadya. Bram dan Nadya selalu bertengkar bila sudah berurusan dengan Renita, sampai-sampai Nadya akan memarahi Bram habis-habisan tanpa mengenal tempat.

Sampai Nadya mengetahui dia tengah mengandung anak kedua. Awalnya Nadya ingin memberitahu Bram merasa kesal kembali terhadap Bram. Tanpa Nadya memberitahu, Bram sudah mengetahui bahwa istrinya tengah hamil. Pada masa kehamilan kedua ini, Nadya memanfaatkan perhatian Bram terhadapnya untuk mendapatkan perhatian lebih terhadapnya.

Bagaimana hubungan Bram dan Nadya? Apa Bram akan jatuh cinta pada Nadya?

Seperti yang sudah-sudah aku memang sedikit tertarik dengan tema cerita yang berbau perjodohan. Cover novel yang berwarna soft pink dengan gambar pengantin wanita menambah ketertarikan tentang isi dari novel ini. Aku baru mengetahui novel ini berawal dari Wattpad, memang sudah banyak sekali novel yang di cetak dari Wattpad ini.

Awal pembukaan di novel ini sudah menunjukkan konflik dari cerita ini yang membuatku penasaran. Aku salut sama Nadya yang bisa mempertahankan pernikahannya, dengan sikap Bram yang ingin sekali aku jitak kepalanya karena sikapnya yang dingin dan selalu menyakiti perasaan Nadya. Walaupun sudah memiliki anak, Bram tidak sedikit pun merasakan perasaan sayang pada Nadya.

Aku paling suka pada bagian adegan Nadya yang marah-marah pada Bram. Terlihat sekali Bram tidak bisa berkutik sama sekali dan hanya menerima tuduhan yang salah terhadapnya. Melalui novel ini banyak sekali pesan tentang kesabaran dalam penantian yang berujung kebahagiaan.

Plot cerita pada novel ini mungkin sudah pernah sekali digunakan tapi yang membedakannya tentang detail perjalanan pernikahan yang di mana istri dengan sabar melakukan tugasnya sambil berharap sang suami mau membalas cintanya. Point of View yang di gunakan penulis pada novel ini POV 3 (sudut pandang orang ke-3).

Kekurangan dari novel Take Me Back masih ada hole seperti penyebab Bram tidak bisa mencintai wanita. Tidak ada penjelasan sama sekali, hanya pemberitahuan selama Bram berpacaran dengan Renita pun dia tidak mencintai pacarnya itu. Aku juga menemukan beberapa kali kesalahan penulisan pada novel ini.

Secara keseluruhan novel ini worth it untuk di baca, tapi novel ini mungkin di peruntukkan untuk yang sudah dewasa. Memang di awal-awal cerita terlihat biasa saja, mengalir, tapi saat akan menjelang akhir terdapat beberapa unsur dewasa yang tidak baik untuk di konsumsi anak-anak di bawah umur.


Follow Us @soratemplates