Wednesday, April 10, 2019

# Drama # Historical

#93 Movie: The Royal Tailor 'A Man Who Has A Talent To Make A Queen Looks Beautiful'

[Review] The Royal Tailor
Title: The Royal Tailor
Alternative Titles: 상의원, Sanguiwon
Genres: Historical, Drama, Fashion 
Type: Movie
Language: Korean
Country: South Korea
Episode: 1
Age Group: R+
Rated: 5 of 5

The Royal Tailor di tulis oleh Lee Byoung-hak dengan mengambil sebuah cerita pada masa kerajaan Joseon. Di mana terdapat perubahan fashion yang terjadi pada masa itu, tentu dalam perubahan itu selalu ada persaingan dan intrik yang terjadi. Dengan disutradarai oleh Lee Won-suk berhasil memberikan kesan bagaimana perasaan iri hati dapat menggelapkan mata dari bakat yang dipunya.

Pada masa kekaisaran dinasti Joseon, terjadi perubahan pada fashion saat itu, Jo Dol-soek (han Suk-kyu) yang sudah melayani 3 generasi kerajaan akhirnya menjadi kepala penjahit di kerajaan dengan raja yang baru. Raja (Yoo Yeon-seok) meminta untuk dibuatkan jubah naga yang baru, begitu juga dengan para menterinya yang akan dibuatkan jubah baru.

Pan-soo (Ma Dong-seok) bersama dengan temannya berada di tempat hiburan, ia mengeluhkan jubah yang di pakainya selalu membuatnya susah, dengan lengan jubah yang panjang membuatnya susah untuk menyingsingkan menjadi pendek. Saat Wol-hyang (Shin So-yul) mendatangi mereka, Pan-soo meminta Wol-hyang untuk meminta kepada Lee Gong-jin (Go Soo) untuk dibuatkan jubah baru.
Suatu hari, Ratu (Park Shin-hye) yang meminta Dol-soek untuk memperbaiki sebuah Hanbok, tidak sengaja terbakar pada saat memperbaikinya. Ratu yang menginginkan jubah itu di bikin ulang malah mendapatkan penolakan dari Dol-soek, karena jubah yang akan di buat ulang akan memakan waktu yang sangat lama.

Pan-Soo mengajak Gong-jin untuk bertemu dengan Dol-soek untuk membantu membuat jubah naga yang diinginkan Ratu. Gong-jin pertama kali bertemu dengan Ratu langsung jatuh jati dengan kecantikan sang Ratu. Semenjak itu, Gong-jin selalu membantu menjahit di dalam istana dan terkadang menemani Ratu tanpa memikirkan akibat yang di terima dari Raja bila mengetahui jika dia berdekatan dengan Ratu.

Gong-jin yang keluar dari lingkungan istana mendengar bahwa Ratu akan di gantikan pada saat pesta penyambutan utusan negara seberang membuatnya mendatangi kediaman Ratu dan memohon untuk dirinya dapat membuatkan baju yang akan di kenakan Ratu. Pada pesta penyambutan, seluruh kabinet dan tamu undangan memandang takjub pada Ratu, begitu juga dengan Raja yang dari awal menikah tidak pernah memandangnya di buat takjub dengan pakaian yang di kenakan Ratu.
Semenjak itu, Dol-soek mulai merasa iri terhadap Gong-jin yang memiliki talenta desain yang bagus. Dengan ketakutannya akan tersingkirkan, Dol-soek bekerja sama dengan Raja untuk menyingkirkan Gong-jin. Dol-soek menginginkan nama Gong-jin terhapus dari sejarah dinasti Joseon.

Kenapa Raja menginginkan Gong-jin tersingkirkan? Seperti apa baju yang dibuat Gong-jin untuk Ratu di pesta penyambutan?

Kali ini aku akan membahas film buatan dari Korea Selatan, biasanya aku selalu membahas film yang dari negara Barat dan Eropa. Film ini aku tidak sengaja lihat di cuplikan di Youtube, biasanya kalau sudah film historical dinasti Joseon di dalam pikiranku adalah perebutan takhta dan peperangan yang sedikit di taburi romance. Tapi film The Royal Tailor yang di sutradarai oleh Lee Won-suk membawa pada persaingan dua penjahit pada masa dinasti Joseon yang terdapat skandal dan tragedy.
[Resensi] The Royal Tailor
Pertama kali lihat tokoh karakter Gong-jin langsung jatuh hati, seorang pria easygoing, funny, bertalenta, dan baik banget. Walaupun dia sudah di hina oleh Dol-soek yang menganggap pakaian buatan Gong-jin murahan, Gong-jin masih menganggap Dol-soek sebagai temannya dan membuatkan pakaiannya pada saat Dol-soek mendapatkan gelas kebangsawanan dari istana. Tidak hanya itu saja, Gong-jin juga membuatkan pakaian untuk Ratu hanya untuk seluruh istana tunduk kepadanya dan hormat.

Sangat berkesan pada saat Gong-jin mengajak Dol-soek memejamkan mata untuk membayang desain pakaian pada saat bulan purnama. Mereka memberikan visual effect yang menggemaskan, ada gambar kelinci yang sangat iri dengan pakaian yang di kenakan oleh Dol-soek.

Ternyata berhubungan dengan istana pasti ada persaingan, aku kira tidak hanya di dalam kabinet yang main sikut-sikutan untuk mendapatkan kekuasaan, tapi pada fashion pun begitu. Bagi yang penyuka film Korea dan fashion, aku Recommended untuk kalian menonton film ini.


No comments:

Post a Comment

Follow Us @soratemplates